Memang untuk mengetahui telur fertil dan infertil perlu dilakukan dalam kegelapan dapat Anda lakukan menggunakan senter atau pencahayaan dari bawah. Secara sekilas telur yang infertil itu warnanya terlihat lebih terang daripada yang fertil, karena sudah jadi penggumpalan kuning telur. Sementara yang infertil tidak terjadi penggumpalan.

Membedakan Telur Merpati Fertil Dan Infertil

Untuk telur yang fertil biasanya pada masa inkubasi selama 4 hari sudah terlihat embrio yang dapat terlihat serat pembuluh darah pada telur jika disenter atau diterangi. Anda bisa lihat atau praktekkan dari hasil ternak Anda atau pada saat proses awal penetasan menggunakan mesin tetas.

Alat Dan Bahan Peneropongan Telur

Yang perlu anda siapkan dalam melakukan peneropongan telur yaitu menggunakan senter, atau bisa juga menggunakan jenis penerangan lain seperti lampu pada handphone anda. Anda dapat lakukan di tempat gelap, jangan lupa harus ada bahan telur yang baru beberapa hari keluarkan atau yg masih segar. Dengan alat sederhana tersebut Anda sudah bisa melakukan penerawangan atau peneropongan telur merpati anda.

Cara Menyenter Telur Merpati

Untuk telur yang infertil Anda bisa menerangi dalam kegelapan menggunakan lampu atau senter, biasanya untuk jenis telur yang infertil tidak terlihat embrio dan tidak terjadi perkembangan embrio. Jenis-jenis telur yang infertil dan fertil harus anda sortir agar induk tidak sia-sia mengerami telur yang infertil. Penyaringan di awal dengan memisahkan telur yang infertil akan membuat efektivitas dan efisiensi penetasan telur merpati Anda.

Tujuan Melakukan Pengecekan Telur

Tujuan melakukan pengecekan telur infertil sejak dini yaitu, agar telur dapat dimanfaatkan sebelum terlalu lama berada dalam proses penetasan. Selain itu Anda dapat memanfaatkan tempat telur dalam mesin tetas untuk telur lainnya. Telur infertil yang tidak dapat ditetaskan, dapat dikonsumsi atau dijual untuk menambah penghasilan Anda.

sumber: peternakmuda.id