Masyarakat Indonesia yang memelihara burung merpati, burung merpatinya dikategorikan jenisnya berdasarkan tujuan pemeliharaannya . Ada yang memelihara burung merpati pedaging, burung merpati hias, maupun burung merpati yang diperlombakan. Adapun merpati yang dilombakan ada empat jenis yaitu merpati balap sprint, merpati kolongan, merpati tomprang, dan merpati kentong. Dari berbagai jenis merpati tersebut tentu memiliki perawatan khusus yang berbeda-beda tergantung kebutuhan. Misal, untuk merati pedaging tentu kandungan nutrisi yang diberikan dikhususkan untuk penggemukan badan. Sebaliknya, untuk merpati yang diperlombakan justru berat badannya harus dijaga agar tetap ideal dan tidak kegemukan sehingga komposisi nutrisi yang diberikan berbeda dengan merpati pedaging.

Dari berbagai jenis merpati di atas tentunya secara keseluruhan mesti dijaga nutrisinya agar tetap sehat, mulai dari anakan hingga dewasa. Secara umum, berikut jenis nutrisi yang baik untuk merpati anakan dan dewasa.

Nutrisi bagi merpati anakan :

Bayi merpati akan mendapat asupan nutrisi dari kedua induknya dengan ‘disusui’ dengan cara dilolohkan cairan kental bernutrisi yang mengandung protein dan lemak. Cairan ini dihasilkan dari sel pelapis tembolok induk merpati. Untuk melengkapi nutrisi dari susu dari induknya, bayi merpati dapat diberikan voer atau bubur bayi yang telah dicampur air.

Pemberian makanan tambahan dilakukan dengan cara dilolohkan langsung menggunakan pipet atau suntikan secara perlahan. Makanan diberikan sampai bayi kenyang (tidak berbunyi meminta makan lagi). Pemberian makanan dilakukan sampai bayi merpati siap makan biji-bijian layaknya merpati dewasa.

Nutrisi bagi merpati dewasa :

1. Voer/pelet

Voer sendiri adalah campuran dari biji-bijian yang dihancurkan dan dipadatkan kembali. Pemberian voer pada merpati dilakukan dengan cara dicampur dengan biji-bijian. Kisaran persentase jumlahnya adalah 15-25% dari asupan harian.

2. Beras Merah

Walaupun harganya lebih mahal, beras merah lebih dipilih dibanding dengan beras putih, terutama bagi merpati yang dilombakan. Hal ini disebabkan beras putih mengandung lebih banyak gula dibanding beras merah, sehingga membuat merpati lebih cepat gemuk, yang mana kurang baik untuk merpati yang dilombakan. Beras merah sendiri memiliki kandungan vitamin B1 yang penting untuk memperkuat organ, meningkatkan stamina, dan tidak membuat merpati cepat lelah.

3. Padi/gabah

Kita bisa memberikan padi/gabah jika kita tinggal di daerah persawahan ketika stok padi/gabah melimpah pada waktu panen. Jika tinggal di perkotaan bisa diganti dengan beras.

4. Kacang-kacangan

Ada tiga jenis kacang-kacangan yang biasa diberikan untuk merpati, yaitu kacang kedelai, kacang tanah dan kacang hijau. Kacang kedelai memiliki kandungan vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin E. Kacang tanah memiliki memiliki kandungan protein, lemak, zat besi, vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin K. Kacang hijau memiliki  kandungan protein, mineral, dan sumber serat alami. Yang perlu diperhatikan adalah porsi banyaknya pakan biji-bijian yang diberikan karena kacang-kacangan terutama kacang tanah tinggi akan kandungan lemaknya.

5. Jagung

Jenis terbaik dari jagung yang bisa diberikan untuk merpati adalah jenis jagung kristal yang memiliki biji jagung berukuran kecil sehingga mudah dikonsumsi. Ada pula yang menyebutkan jagung madura adalah yang terbaik. Untuk hal ini silakan dipilih sendiri mana yang ingin dibeli. Cara pemberiannya bisa dicampur dengan biji-bijian lain ataupun diberikan secara khusus.  

6. Buah dan sayuran

Buah yang baik dikonsumsi oleh merpati diantaranya apel, melon, pepaya, dan pisang. Sayuran yang baik dikonsumsi merpati diantaranya selada, kangkung, brokoli, seledri, bayam, kubis, dan wortel. Cara pemberiannya adalah cuci bersih buah dan sayuran yang akan diberikan kemudian potong kecil-kecil sesuai ukuran yang bisa dimakan oleh merpati. Perlu diingat bahwa buah dan sayuran memiliki kandungan air yang tinggi sehingga cepat busuk jika tidak dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama. Untuk itu, beri buah dan sayur secukupnya (sekali habis) dan segera cuci bersih tempat pakan setelah digunakan untuk mencegah berkembangbiaknya bakteri dan jamur.

7. Grit/kerikil

Grit berfungsi untuk membantu memudahkan merpati mencerna makanannya. Selain itu, grit juga kaya akan kalsium dan mineral yang baik bagi merpati, terutama merpati betina yang sedang bertelur. Grit dapat dibeli di toko perlengkapan hewan. Grit diberikan secukupnya/sedikit ke campuran pakan. Grit dapat diganti dengan cangkang telur atau tulang sotong yang telah dikeringkan dan dihancurkan.

8. Suplemen tambahan

Suplemen tambahan diperlukan bagi merpati yang dilombakan untuk meningkatkan stamina atau menjaga kekebalan tubuh. Selain itu, suplemen juga diberikan saat merpati kita sedang sakit. Suplemen berupa vitamin atau minyak ikan diberikan ke dalam campuran pakan merpati.

Pemberian pakan biji-bijian terutama jagung dan beras merah dapat diberikan dalam keadaan terpisah sedangkan biji kacang-kacangan, buah dan sayuran dapat diberikan dengan dicampur. Pemberian pakan utama berupa biji-bijian diberikan dua kali sehari, sedangkan untuk sayuran dapat diberikan dua hari sekali. Untuk buah karena kandungan gulanya yang tinggi, cukup diberikan sekali seminggu. Minuman yang diberikan juga perlu diperhatikan. Jaga kebersihan tempat minum dan pastikan minuman selalu tersedia setiap saat. Bersihkan tempat minum dan makan setiap hari agar merpati terhindar dari penyakit.

Demikian sedikit penjelasan tentang nutrisi yang baik yang perlu diberikan pada merpati peliharaan kita. Dengan memberikan asuan nutrisi yang seimbang semoga merpati kita selalu dalam keadaan sehat dan prima, terutama untuk merpati yang dilombakan, jika gizinya cukup dan badannya sehat, tentu akan menambah kans merpati kita menjadi juara.

Sumber :
petpintar.com , burungnya.com